Implementasi PPDM Tahun Pertama bagi Masyarakat Pesisir Danau Limboto melalui Penguatan Sumber Daya Manusia dan Iptek Manajemen Pemanfaatan Eceng Gondok sebagai Produk Unggulan

  • Tineke Wolok Universitas Negeri Gorontalo
  • Ismet Sulila Universitas Negeri Gorontalo
  • Weny Almoravid Dungga Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: Empowerment, Human Resource, Management

Abstract

THE IMPLEMENTATION OF PPDM FIRST YEAR FOR PEOPLE OF COAST OF LAKE LIMBOTO THROUGH ENFORCEMENT OF HUMAN RESOURCE AND SCIENCE AND TECHNOLOGY (IPTEK) OF MANAGEMENT OF WATER HYACINTH USE AS EXCELLENT PRODUCT.
Iluta Village is situated in coastal of Limboto Lake and frequently encounters flood problem in the rainy season and also serious problem namely siltation of Limboto Lake as caused by the massive growth of water hyacinth. There were three main problems handled by this program at the first year, namely: 1) effort of reducing siltation of Limboto Lake sustainably through removal and use of the water hyacinth as craft material, 2) empowerment of community economic through capacity building of business management of varied water hyacinth woven crafts, and 3) capacity building of human resource of local community as target group. The applied method encompassed: 1) determining problems priority to be solved and divided them into three-year activity, 2) doing reconstruction and improvement based on the problems gradually for every year, 3) improvement was performed based on local community character approach. The findings showed: 1) use of water hyacinth as handicrafts product could help reducing Lake Siltation, 2) management ability in business management started to grow, and 3) improvement of human resource ability for the coastal community as the target group.

References

Aries, E. F. (2010). Design action research. Malang: Aditya Media Publishing

Damanik, J., & Weber, H. F. (2006). Perencanaan ekowisata: Dari teori ke aplikasi. Yogyakarta: Puspar UGM dan Andi.

Dungga, W. A., Sulila, I., & Aneta, Y. (2018). Pentingnya aspek hukum pelestarian danau Limboto dan pemanfaatan eceng gondok sebagai produk kerajinan tangan khas masyarakat Desa Buhu Kabupaten Gorontalo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 24(2), 617-622.

Fahmi, I. (2015). Manajemen Strategis. Teori dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta.

Fandeli, C. (2000). Pengertian dan konsep dasar ekowisata. Yogyakarta: Fakultas Kehutanan UGM.

Kartasapoetra, G. (2000). Makro ekonomi; Edisi Kedua. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kuncoro, M. (2006). Usaha Kecil di Indonesia: Profil. Masalah dan strategi pemberdayaan. Jurnal Usaha Kecil Indonesia. 1-19

Mubarak, Z. (2010). Evaluasi pemberdayaan masyarakat dari proses pengembangan kapasitas program PNPM Mandiri Perkotaan di Desa Sastrodirjan Kabupaten Lamongan (Unpublished master’s thesis). Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia.

Octaviani, V., Narti, S., & Nurwita, S. (2018). Peningkatan sumber daya masyarakat desa dalam binaan pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM). Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 3(2), 117-124.

Satria, D. (2009). Strategi pengembangan ekowisata berbasis ekonomi lokal dalam rangka program pengentasan kemiskinan di wilayah Kabupaten Malang. Journal of Indonesian Applied Economics, 3(1), 37-47.

Sulila, I. (2016). Pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan kapasitas manajemen dan mutu produk pada kelompok kerajinan Karawo di Desa Bongo Kabupaten Gorontalo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 22(3), 96-102.

Sulila, I. (2018). Penguatan kapasitas tata kelola keuangan dan produksi bagi kelompok masyarakat pengrajin karawo Desa Wisata Religius Bongo Kabupaten Gorontalo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 24(2), 610-616.

Published
2019-04-30
How to Cite
Wolok, T., Sulila, I., & Dungga, W. (2019). Implementasi PPDM Tahun Pertama bagi Masyarakat Pesisir Danau Limboto melalui Penguatan Sumber Daya Manusia dan Iptek Manajemen Pemanfaatan Eceng Gondok sebagai Produk Unggulan. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(1), 71-80. https://doi.org/10.30653/002.201941.120
Section
Articles